Kenapa Patrick Kluivert Masih Memanggil Pemain Jarang Main ke Timnas Indonesia? Ini Jawabannya

Patrick Kluivert menilai ada toleransi untuk menit bermain bagi pemain timnas Indonesia.

Patrick sebelumnya cukup keras dan berpendapat bahwa hanya pemain yang aktif di klub yang akan dipanggil ke timnas.

Akan tetapi, pernyataan itu kemudian menjadi tidak relevan sebab beberapa pemain yang kurang terkenal malah memilih bergabung dengan tim nasional Garuda.

Contohnya adalah Nathan Tjoe-A-On yang minim bermain bersama Swansea FC.

Patrick Kluivert menjelaskan bahwa syarat utama untuk bisa menembus timnas Indonesia adalah kualitas.

Ini harus dimiliki semua pemain dan menjadi tolak ukur bagi pelatih memberikan penilaian.

Tentu saja, mereka perlu cepat menyesuaikan diri dengan harapan sang pelatih selama sesi latihan maupun pertandingan.

"Pertama-tama, anda melihat pemain seperti apa yang ingin anda panggil."

"(Tentu) kualitas dari para pemain tersebut," kata Patrick Kluivert pada ses jumpa pers jelang melawan Jepang, Senin (9/6).

Pelatihan yang telah berumur 48 tahun itu menyatakan bahwa waktu bermain pasti menjadi hal yang cukup signifikan untuk seluruh anggota timnya.

Akan tetapi, kenyataannya banyak pemain tim nasional yang tidak berhasil tampil dengan baik di klub.

Dia tentu harus memiliki pandangan tersendiri berdasarkan analisa yang sudah dilakukan.

Beberapa elemen dapat menyebabkan pemain itu dipanggil dan berhak masuk ke skuad nasional.

Pastinya Anda memperhatikan para pemain berdasarkan waktu main mereka di suatu tim.

"Banyak pemain yang tidak bermain dalam jumlah menit yang mereka inginkan tentu saja."

Tetapi saya pun menyaksikan hal-hal yang mereka bawakan ketika bergabung dengan timnas.

"Maka, menurut saya, hal itu lah yang paling penting," tambahnya.

Patrick pasti menginginkan para pemain tim nasional Garuda dapat memperoleh banyak jam terbang di klub mereka.

Dia agak letih melihat sejumlah pemain malah kurang sering tampil di lapangan musim ini.

Akan tetapi, ia mencoba untuk bersikap objektif dan menggunakan seluruh potensi yang dimiliki oleh timnya demi meraih performa maksimal.

"Tentu saja sangat disayangkan bahwa mereka tidak mendapatkan menit bermain yang mereka inginkan."

"Maka, saya perlu mengatur keseimbangan itu dan menyusun tim kita agar harmonis. Itulah yang paling penting bagiku," demikian dia menambahkan.

Lebih baru Lebih lama