Kota-Kota yang Menenangkan untuk Dikunjungi
Kini, para wisatawan lebih memprioritaskan kesejahteraan saat memilih destinasi liburan. Hal ini menjadi alasan mengapa banyak orang mencari kota-kota yang menawarkan suasana tenang dan nyaman. Berdasarkan penelitian internal dari Holafly, sebuah penyedia eSIM internasional, terdapat daftar kota-kota yang dianggap paling menenangkan berdasarkan beberapa indikator penting.
Penelitian ini mencakup 50 destinasi kota teratas dalam peringkat kota terbaik di dunia. Beberapa faktor yang dianalisis meliputi jumlah taman dan cagar alam, spa dan pusat kebugaran, tingkat polusi lalu lintas, rata-rata jam sinar matahari, serta tingkat kebahagiaan masyarakat. Data tersebut dikumpulkan dari berbagai sumber seperti TripAdvisor, Numbeo, World Weather & Climate, dan Indeks Kota Bahagia 2025.
Dari hasil penelitian tersebut, San Diego menduduki posisi pertama sebagai kota paling menenangkan untuk dikunjungi. San Diego memiliki skor relaksasi sebesar 68,7/100. Selain itu, kota ini juga memiliki iklim yang cerah dengan rata-rata 3.054,6 jam sinar matahari setiap tahun. Sementara itu, Singapura menjadi kota dengan tingkat kebahagiaan tertinggi.
Berikut ini adalah lima kota yang menenangkan di dunia menurut penelitian Holafly:
1. San Diego
San Diego menduduki peringkat pertama dalam daftar kota-kota yang menenangkan. Kota ini menawarkan akses mudah ke alam bebas, mulai dari pantai yang indah hingga jalur pendakian dan trek pedalaman yang menantang. San Diego memiliki 266 taman dan cagar alam, yang merupakan jumlah terbanyak dibandingkan kota-kota lainnya. Salah satu tempat yang populer adalah Cagar Alam Negara Bagian Torrey Pines, yang menawarkan pemandangan spektakuler dan jalur yang bebas dari keramaian. Selain itu, Pantai Negara Bagian San Onofre menjadi tempat ideal untuk berselancar atau menikmati relaksasi di salah satu spa atau pusat kebugaran terbaik di kota ini.
2. Singapura
Singapura memiliki 242 taman, 698 spa dan pusat kebugaran, serta 2.022 jam sinar matahari per tahun. Kota ini dikenal sebagai kota ramah lingkungan yang berkomitmen untuk menghijaukan seluruh wilayahnya pada tahun 2030. Singapura juga menawarkan pengalaman hidup yang seimbang antara modernitas dan keharmonisan alam.
3. Wina
Ibu kota Austria ini memiliki lebih dari 100 tempat untuk relaksasi, termasuk galeri dan museum yang indah. Wina memiliki skor tertinggi dalam hal polusi udara, bahkan dikenal memiliki udara terbersih di Eropa. Infrastruktur cerdas dan kebijakan ramah lingkungan membuat kota ini menjadi tempat ideal untuk hidup lambat (slow living) dan menikmati budaya yang kaya.
4. Sydney
Sydney memiliki 2.468 jam sinar matahari per tahun. Banyak penduduk dan pengunjung menghabiskan waktu di luar ruangan, terutama di pantai. Mereka biasanya bangun pagi-pagi untuk berselancar, berjalan kaki, atau jogging di sepanjang garis pantai. Kota ini juga memiliki 239 taman yang memberikan ruang hijau untuk bersantai dan menikmati alam.
5. Melbourne
Masih di Australia, Melbourne menduduki peringkat pertama dalam Indeks Kelayakan Hidup Global EIU selama lima tahun berturut-turut, dan kini berada di posisi keempat. Kota ini tidak hanya dikenal dengan kuliner yang beragam dan kopi kelas dunia, tetapi juga memiliki 215 taman dan cagar alam, 249 spa dan pusat kebugaran, serta 2.360 jam sinar matahari setiap tahun. Melbourne menjadi pilihan sempurna bagi mereka yang ingin menikmati kehidupan yang seimbang antara budaya, alam, dan kenyamanan.