- Penyakit ginjal kronis menyerang 1 dari 10 individu secara global, dan bila dibiarkan tanpa penanganan, situasi tersebut bisa berakibat pada kegagalan fungsi ginjal.
Penyakit ini umumnya terjadi pada orang tua dengan faktor risikonya meliputi diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan riwayat keluarga gagal ginjal.
Berdasarkan data dari National Institutes of Health, lebih dari 37 juta penduduk dewasa di Amerika Serikat diketahui mengidap penyakit ginjal kronis.
Kerusakan ginjal bisa berlangsung selama periode waktu yang panjang dan biasanya tidak menghasilkan tanda-tanda pada tahap pertamanya.
Diakhirannya, ginjal gagal menapis darah secara efisien, sehingga mengakibatkan pembengkakan, yaitu penumpukan cairan, dikarenakan ginjal tak mampu melepaskan sisa-sisa cairan dan garam berlebih tersebut.
Menjaga tekanan darah dan glukosa darah merupakan hal utama dalam merawat fungsi ginjal. Tambahan pula, mempertahankan bobot tubuh ideal serta menyantap makanan bergizi sangat diperlukan guna mencegah dan menangani CKD.
Studi yang dilakukan pada hewan menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 bisa memberikan manfaat untuk fungsi ginjal, sebagaimana dikutip dari sumber tersebut. Medical News Today.
Peneliti-peneliti dari Universitas New South Wales di Sydney pun mengungkapkan bahwa asupan omega-3 dari makanan laut terkait dengan tingkat risiko penyakit ginjal kronis yang relatif rendah serta peningkatan fungsi ginjal yang berlangsung perlahan.
Lantas, apa saja jenis ikan yang baik untuk ginjal?
Ikan yang bagus untuk menjaga kesehatan ginjal
Jika seseorang telah mencapai stadium terakhir dari penyakit ginjal, dokter dapat menyarankan untuk mengurangi asupan protein dalam dietnya.
Adapun ikan masih bisa menjadi pilihan yang bagus, tetapi seseorang mungkin perlu makan dengan porsi yang lebih kecil.
Berikut beberapa jenis ikan yang baik untuk kesehatan ginjal:
1. Ikan seabass
Ikan seabass adalah ikan yang menyediakan protein berkualitas tinggi. Ikan ini juga mengandung lemak sehat yang disebut omega-3.
Omega-3 bisa mendukung pencegahan beragam penyakit serta memperbaiki kualitas kesejahteraan orang-orang yang tiap hari harus menghadapi situasi medis kronis.
Dikutip dari Healthline , tiga ons (85 g) fillet ikan seabass yang telah diolah memiliki kandungan:
- Natrium: 74 mg
- Kalium: 279 mg
- Fosfor: 211 mg
- Protein: 20 g
Akan tetapi, Institut Nasional Diabetes dan Penyakit Pencernaan serta Ginjal menyarankan agar mengkonsumsi daging atau ikan dengan porsi sedikit sebab kandungan protein yang tinggi bisa menyebabkan ginjal berfungsi lebih ekstra kerja.
2. Salmon
Salmon kaya akan asam lemak omega-3 dengan protein dan vitamin D yang melimpah.
Di samping itu, salmon mengandung jumlah lemak jenuh yang sangat rendah.
Semua ciri khas tersebut membuatnya menjadi opsi ideal bagi mereka yang mengidap penyakit ginjal.
3. Tuna
Ikan tuna merupakan salah satu jenis ikan besar yang dikenal sebagai penyedia protein bebas lemak yang berkualitas, sebagaimana dirujuk dalam sumber tersebut. Kidney Care Centre India .
Ikan mas memiliki jumlah kalori yang terbatas serta kandungan lemaknya yang rendah, sehingga membuatnya menjadi pilihan makanan baik bagi fungsi ginjal.
Sebaliknya, makanan laut kaleng perlu di konsumsi dengan porsi moderat lantaran mengandung kadar natrium yang tinggi dan bisa merugikan bagi mereka yang memiliki masalah pada organ ginjal.
4. Ikan nila
Ikan nila kaya akan protein bebas lemak, serta vitamin dan mineral.
Bila dibandingkan dengan jenis ikan lain seperti salmon, jumlah omega-3 pada ikan nila lebih sedikit, sementara kadar omega-6nya cukup tinggi sehingga bisa memicu inflamasi di dalam tubuh.
Maka dari itu, konsumsilah ikan nila dengan porsi yang wajar.
5. Ikan kod
Ikan cod merupakan sumber yang kaya akan protein, mineral, vitamin, serta asam lemak omega-3.
Hal yang penting untuk diperhatikan tentang ikan ini adalah kandungan merkurinya.
Penggunaan merkuri bisa membahayakan kesehatan tubuh sebab bersifat racun bagi otak. Akan tetapi, konsumsi ikan cod biasanya diperbolehkan dengan catatan porsi yang wajar dan terkontrol.
Berikut adalah 5 tipe ikan yang dapat dimakan dengan porsi wajar atau terkontrol guna membantu kerja organ ginjal.