Ada keterlambatan signifikan pada penumpang karena penerbangan komersial dari Australia ke Qatar di Timur Tengah mulai beroperasi kembali.
Hal ini terjadi setelah Qatar menutup ruang udaranya awal pekan ini sebagai akibat serangan Iran terhadap pangkalan militer AS di negara tersebut, yang menyebabkan gangguan signifikan, pembatalan, dan pengalihan penerbangan.
Pemerintah Australia masih memberikan peringatan untuk berhati-hati melalui situs Smartraveller, menyatakan dalam pembaruan terbaru: "Penutupan ruang udara di sekitar pusat transit di Timur Tengah dapat memengaruhi penerbangan secara global. Hal ini mungkin menyebabkan penundaan dan pembatalan penerbangan."
“Rencana perjalanan Anda mungkin terpengaruh, bahkan jika tujuan Anda bukan di Timur Tengah. Hubungi agen perjalanan atau maskapai Anda untuk memastikan rencana Anda.”
“Jika Anda bepergian ke atau melalui Timur Tengah, Anda mungkin tidak dapat meninggalkan jika konflik memburuk.”