- Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, baru-baru ini melontarkan kritikan tajam soal regulasi 11 pemain asing dan waktu bermain pemain U-23 di Super League 2024/2026. PT Liga Indonesia Baru (I League) sebelumnya telah menetapkan regulasi untuk Super League 2025-2026 melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Jakarta pada Senin (7/7). Salah satunya, setiap tim boleh mendaftarkan 11 pemain asing, namun hanya delapan yang bisa bermain di lapangan.
Tidak hanya itu, operator kompetisi tersebut juga mengeluarkan keputusan lainnya yaitu setiap klub wajib memainkan minimal satu pemain U-23 selama 45 menit dalam setiap laga Super League 2025-2026.
Melihat fakta tersebut, Vanenburg memberikan respon menohok dengan mengatakan bak lelucon. Menurutnya, para pemain lokal Indonesia akan minim kesempatan bermain. Hal itu juga akan menyulitkan pekerjaannya dalam memilih pemain ke Timnas U-23.
"Saya pikir ini sebuah lelucon. Karena di Indonesia pemain membutuhkan menit bermain, khususnya pemain muda," kata Vanenburg seperti dilansir dari laman Instagram @nusantara.ballers .
Pelatih asal Belanda itu kemudian melanjutkan regulasi soal klub wajib memainkan pemain U-23 selama 45 menit. Meski aturan itu akan menguntungkan Timnas U-23, namun ia tidak sepenuhnya setuju.
Eks pemain Jubilo Iwata menilai bahwa pemain seharusnya mendapatkan kesempatan bermain karena kualitasnya. Ketimbang diuntungkan aturan, ia lebih senang pemain muda dapat kesempatan bermain karena memang bisa bersaing di tim.
"Sebenarnya kalau boleh jujur, ini bukan keputusan saya. Karena kami membutuhkan pemain muda yang bagus. Di usia 20 hingga 23 tahun, pemain memasuki masa usia emas untuk bermain di tim utama," ujarnya menambahkan.
Lebih lanjut, Vanenburg mengambil contoh pengalaman pribadinya saat di Ajax Amsterdam. Ketika itu, ia ketika mendapatkan kesempatan bermain bersama skuad utama di usia 17 tahun.
Sang pelatih mengatakan, seharusnya klub Indonesia bisa memberikan kepercayaan lebih kepada pemain muda. Sebab, ia meyakini banyak talenta muda berkualitas di Indonesia.
"Saya sudah main untuk Ajax saat masih 17 tahun. Di Indonesia ada banyak pemain muda berkualitas. Jadi saya pikir klub harus memberikan mereka kesempatan untuk bisa berkembang," ucap Vanenburg.
Timnas Indonesia U-23 terus mematangkan persiapannya dalam pemusatan latihan di Jakarta jelang Piala AFF U-23 2025 yang dimulai pada 15-19 Juli nanti.
Vanenburg mengerucutkan 25 nama yang masih tergabung dalam TC di Jakarta. Tiga pemain lainnya sudah tersisih dalam proses seleksi yang berlangsung ketat. Selain akan tampil di Piala AFF U-23 2025, Timnas Indonesia U-23 juga dipersiapkan tampil di Kualifikasi Piala Asia U-2026 dan mempertahankan medali emas SEA Games 2025.