bali. , DENPASAR - DPP Partai Demokrasi Indonesia (PDIP) Perjuangan menggelar agenda bimbingan teknis ( bimtek ) di Bali.
Menurut rencana, bimtek dihadiri tiga ribu lebih kader partai dari seluruh Indonesia dan mulai berlangsung Rabu (30/7) besok.
Seluruh agenda acara bimtek berlangsung di The Meru, Sanur, Denpasar.
“Acaranya besok (bimtek). Dihadiri tiga ribu lebih kader partai,” ujar Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster, Selasa (29/7).
Selasa (29/7) ini agendanya baru pendaftaran peserta bimtek.
Menurut Koster , agenda utama bimtek terkait arahan kepada anggota dewan dari PDIP untuk melaksanakan kerja sesuai tupoksinya.
Koster menegaskan anggota dewan punya tiga kewenangan, yakni anggaran, pengawasan dan legislasi.
“Nah, itu perlu diberikan pengetahuan standar kepada kader yang menjadi anggota dewan,” kata Koster.
Ketika ditanya apakah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan hadir dalam acara bimtek, Koster mengaku belum mengetahui.
“Saya belum tahu,” imbuhnya.
Yang jelas akan hadir perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan DPP PDIP.
Koster sendiri bakal menjadi pemateri bimtek.
Politikus asal Desa Sembiran, Tejakula ini akan menyampaikan Haluan Bali 100 tahun.
Mantan anggota DPR RI ini juga memastikan bimtek ini tak terkait dengan isu rakernas maupun kongres yang berkembang di luar.
Kebetulan Kongres PDIP juga rencananya digelar di Bali.
“Bimtek saja. Enggak ada (Kongres),” ucap Koster.
Menurut Koster, bimtek adalah agenda biasa yang rutin digelar DPP PDIP.
Kebetulan bimtek kali ini digelar di Bali, yang biasanya berlangsung di Jakarta.
Undangan menghadiri bimtek di Bali merujuk surat DPP PDIP yang ditandatangani Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat dan Wakil Sekjen Bidang Internal Utut Adianto.
Berdasar dokumen yang beredar, surat undangan itu bersifat penting dan wajib hadir.
Ada keterangan acara ini sekaligus menjadi bagian dari program konsolidasi organisasi partai.
Para undangan yang semuanya anggota dewan dari PDIP diwajibkan hadir dengan pakaian seragam merah partai pada Rabu (30/7) di Bali. (lia/JPNN)