- BACA LEBIH BANYAK: Saya seorang petugas bagasi - ada benda yang tampaknya tidak berbahaya yang sebaiknya Anda TIDAK BAWA
Tidak jarang penumpang diberi barang untuk membantu meningkatkan kenyamanan mereka dalam penerbangan jarak jauh.
Namun, seorang ahli perjalanan telah memperingatkan para pengunjung liburan untuk menghindari salah satu gratisan pesawat yang umum - selimut.
Banyak penumpang menggunakan mereka untuk tidur atau tetap hangat, dan beberapa bahkan membawanya pulang.
Tetapi, meskipun selimut terlihat menarik, CEO Busbud, LP Maurice, yang pernah bekerja dengan manajer laundry industri, mengatakan mereka mungkin tidak benar-benar bersih.
Namun, ada cara untuk mengetahuinya.
Maurice berkata Fodors Travel : 'Pada penerbangan jarak jauh biasa, kereta linen langsung keluar dari pesawat dan dibawa ke kontraktor yang mencuci pada suhu 60°C - 90°C dengan peroksida, mengeringkan dengan panas tinggi, dan membungkus setiap selimut atau sarung bantal dengan plastik.'
Saat Anda melihat amplop plastik kencang di kursi Anda, biasanya berarti barang tersebut keluar dari garis pencucian beberapa jam yang lalu.
Tetapi, Maurice menjelaskan situasi bisa berbeda ketika penerbangan terlambat dan tidak ada waktu untuk mengganti selimut dengan benar.
Dia berkata: "Namun, jika penerbangan sebelumnya mendarat terlambat dan pesawat akan kembali beroperasi dalam 25 menit, awak pesawat akan menyimpan selimut yang tampaknya belum digunakan."
Mereka melipatnya, meletakkannya kembali di kursi, dan berharap pengembara berikutnya tidak menyadarinya.
Ahli tersebut mengungkapkan bahwa seorang manajer lini pernah mengakui kepadanya bahwa di 'satu pusat sibuk' hanya sepertiga selimut pada penerbangan kelas ekonomi yang dicuci, sedangkan sisanya dilipat "kecuali terlihat kotor".
Seorang penumpang menemukan hal ini dengan cara yang sulit ketika ia menyadari selimut yang digunakannya tidak bersih.
Penasihat perjalanan Georgia Fowkes memberi tahu Fodor bagaimana dia membuka selimut yang 'terkunci' dan menemukan 'bulu panjang yang terselip di dalam lipatan'.
Dia melanjutkan untuk menjelaskan masalah-masalah tambahan yang dia perhatikan, termasuk noda dasar dan "bau sampo yang samar".
Baca lebih lanjut