- Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menilai arahan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, terkait pembukaan penerbangan internasional langsung ke destinasi wisata menjadi peluang besar untuk menghidupkan kembali Bandara Husein Sastranegara.
Menurut Farhan, kebijakan ini akan memberikan dorongan signifikan bagi akses wisata, perdagangan, dan investasi di Kota Bandung.
“Kita punya kesempatan lebih besar untuk memastikan Bandara Husein kembali melayani penerbangan antar pulau dan internasional. Ini akan membuka akses wisata, perdagangan, dan investasi yang lebih luas bagi Kota Bandung,” ujarnya saat apel pagi di Balai Kota Bandung, Senin (11/8/2025).
Arahan ini disampaikan menyusul kunjungan kerja Presiden Prabowo ke Kota Bandung pekan lalu, yang berlangsung sejak Rabu hingga Minggu. Farhan turut mengapresiasi kerja keras jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjaga kelancaran agenda kenegaraan tersebut, termasuk Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPMKP), serta Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP).
Selain membahas peluang penerbangan, Farhan juga menekankan dua isu penting yang menjadi prioritas Pemkot Bandung, yaitu penanganan kemacetan dan perbaikan penerangan jalan umum (PJU). Ia menyebut kemacetan hanya bisa diatasi dengan membangun sistem transportasi umum yang andal, modern, dan terpadu.
“Dinas Perhubungan bersama saya akan rutin mengembangkan konsep angkutan umum terpadu sebagai tulang punggung mobilitas Kota Bandung, baik dari barat ke timur maupun selatan ke utara,” jelasnya.
Terkait PJU, Farhan menegaskan pentingnya penerangan jalan yang memadai demi keamanan, kenyamanan, dan kelancaran aktivitas warga pada malam hari. Pemkot Bandung memastikan setiap keluhan warga terkait PJU segera ditindaklanjuti secara merata di seluruh wilayah kota.
“Kita harus bergerak cepat. Setiap peluang kita manfaatkan, setiap kritik kita jawab dengan kinerja,” pungkasnya.