KAI Daop 4 Semarang Catat 82 Ribu Penumpang Libur HUT ke-80 RI

KABAR TEGAL - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang mencatat lonjakan signifikan jumlah penumpang selama libur panjang akhir pekan dalam rangka HUT ke-80 Republik Indonesia.

Data KAI menunjukkan, pada periode Jumat–Senin (15–18 Agustus 2025), sebanyak 82.284 penumpang berangkat dari stasiun-stasiun di wilayah Daop 4 Semarang. Puncak volume keberangkatan terjadi pada Senin, 18 Agustus 2025 dengan total 24.246 penumpang.

Naik 14,4 Persen Dibanding Pekan Sebelumnya

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengatakan angka tersebut lebih tinggi 14,4 persen dibanding periode libur panjang minggu sebelumnya (1–4 Agustus 2025) yang hanya mencatat 71.881 penumpang.

“Data ini membuktikan bahwa kereta api tetap menjadi moda transportasi favorit masyarakat untuk berbagai keperluan, baik wisata, perjalanan keluarga, maupun urusan bisnis. Lonjakan tersebut sekaligus mencerminkan tingginya kepercayaan pelanggan terhadap layanan KAI,” ungkap Franoto.

Kedatangan Naik 12 Persen

Sementara untuk tingkat kedatangan, KAI Daop 4 mencatat sebanyak 82.069 penumpang masuk ke wilayah Jawa Tengah melalui berbagai stasiun. Jumlah itu meningkat 12 persen dibanding periode 1–4 Agustus 2025 yang hanya 73.246 penumpang.

Adapun puncak kedatangan tercatat pada Jumat, 15 Agustus 2025 dengan total 23.338 penumpang. “Kenaikan ini tentu memberi dampak positif, tidak hanya bagi KAI, tetapi juga bagi pergerakan ekonomi dan pariwisata di Jawa Tengah. Kereta api berperan penting dalam menghubungkan masyarakat dengan pusat kegiatan sosial, budaya, hingga wisata,” jelasnya.

Imbauan Pesan Tiket Lebih Awal

Melihat tingginya tren perjalanan selama libur panjang, KAI Daop 4 mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan secara matang dan memesan tiket lebih awal.

“Dengan pembelian tiket sejak jauh-jauh hari melalui aplikasi Access by KAI, pelanggan bisa menikmati perjalanan lebih nyaman dan tenang, tanpa khawatir kehabisan tiket pada periode libur panjang,” tutup Franoto.***

Lebih baru Lebih lama