Peretas Menyebar Situs Web Palsu, Menjebak Calon Pembeli iPhone 17 Series

Media Harian Digital, Kaspersky mendeteksi upaya penipuan saatApplemembuka pemesanan awal untukiPhonebaru. Penipu menyebarkan situs web palsu untuk mencuri data masyarakat yang tertarik membeliiPhonebaru.

Para penipu dikatakan menggunakan situs web palsu, lotere palsu, dan skema kesempatan "tester" palsu untuk mengumpulkan data pribadi dan informasi keuangan. Serangan-serangan ini dinilai menimbulkan risiko signifikan, termasuk pencurian data pribadi dan kerugian finansial.

Analisis Konten Web di Kaspersky, Tatyana Shcherbakova, mengatakan pelaku kejahatan siber memanfaatkan euforia peluncuran produk besar, serta mengubah antusiasme konsumen menjadi pintu gerbang bagi pelanggaran data.

"Kami telah menyaksikan taktik ini berkembang dari phishing kasar menjadi situs web yang sangat menarik dan tampak autentik. Pengguna harus memprioritaskan verifikasi daripada impulsif agar tetap aman dan terhindar dari menjadi korban ancaman oportunistik ini," Shcherbakova dalam pernyataan pers, Jumat (19/9/2025).

Salah satu penipuan melibatkan situs web palsu yang meniru toko resmi Apple, menarik pengguna dengan pemesanan iPhone 17 "sebelum habis terjual", lalu mencuri detail kartu bank saat pembayaran.

Penipu juga menjalankan lotere palsu yang menawarkan perangkat iPhone gratis sebagai hadiah, dengan mengharuskan peserta untuk mengikuti survei, mengirimkan informasi pribadi seperti alamat email, nomor telepon, dll., dan membayar biaya pengiriman atau biaya layanan.

Terdapat juga panel umpan balik palsu yang menampilkan pengguna yang mengaku dan memberikan testimoni bahwa mereka telah menerima "hadiah".

Selain itu, penipu menawarkan peluang "tester" untuk iPhone 17, dengan cara menarik pengguna yang mengerti teknologi untuk memberikan detail kontak dan alamat pengiriman, serta membayar biaya pengiriman sebagai ganti unit yang seharusnya memiliki akses awal, yang akhirnya tidak pernah dikirim dan menyebabkan peningkatan spam atau phishing yang terarah.

Untuk dilindungi dari gelombang penipuan baru terkait iPhone ini, Kaspersky menyarankan pengguna untuk melakukan beberapa langkah.Pertama, melakukan pembelian secara eksklusif dari sumber resmi

Kedua, verifikasi URL dan hindari penawaran yang tidak diminta, abaikan email, SMS, atau iklan yang tidak diminta yang menjanjikan penawaran atau hadiah.

Ketiga, jangan pernah membagikan data pribadi untuk "gratisan". Perlu diketahui, kontes yang sah jarang meminta informasi sensitif di awal — anggap setiap permintaan nama, detail kartu, atau alamat Anda sebagai tanda bahaya.

Empat, aktifkan autentikasi multi-faktor dan pantau akun: Aktifkan 2FA pada ID Apple dan aplikasi keuangan, serta tinjau laporan secara berkala untuk aktivitas yang tidak sah.

Lebih baru Lebih lama