
Penguatan Ekspansi Pembiayaan Syariah oleh WOM Finance
PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) terus memperkuat ekspansi pembiayaan berbasis syariah. Hal ini dilakukan sebagai respons terhadap dorongan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk memperluas akses pembiayaan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta masyarakat unbanked.
Direktur WOM Finance menyampaikan bahwa pihaknya sepenuhnya mendukung inisiatif OJK tersebut karena sejalan dengan upaya meningkatkan inklusi keuangan nasional. Ia menjelaskan bahwa UMKM merupakan penggerak utama roda ekonomi negara. Oleh karena itu, WOM Finance menyiapkan strategi khusus untuk menjangkau segmen tersebut, termasuk meluncurkan produk pembiayaan jasa menggunakan akad Ijarah Muntahiyyah Bit Tamlik (IMBT).
"Kami telah merancang strategi yang khusus untuk memperluas layanan kami kepada UMKM dan masyarakat yang belum memiliki akses ke lembaga keuangan formal," ujarnya.
Strategi Diversifikasi Produk
Selain fokus pada pembiayaan jasa, WOM Finance juga mengembangkan strategi diversifikasi produk untuk memperluas segmen pembiayaan syariah. Perusahaan saat ini mengandalkan dua produk utama, yaitu logam mulia MASKu dan Pembiayaan Jasa Porsi Haji HajiKu. Namun, mereka sedang dalam proses persiapan peluncuran pembiayaan jasa syariah berbasis akad IMBT.
Dengan pendekatan ini, WOM Finance berupaya memberikan solusi keuangan yang lebih luas dan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Produk baru ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang sebelumnya tidak memiliki akses ke layanan keuangan konvensional.
Mitigasi Risiko yang Berkelanjutan
Dalam rangka memastikan keberlanjutan ekspansi, WOM Finance menegaskan komitmen untuk menjalankan mitigasi risiko dengan prinsip kehati-hatian. Hal ini mencakup pengawasan kepatuhan syariah dan pengelolaan risiko secara berkelanjutan.
Perusahaan menekankan bahwa setiap langkah yang diambil harus sejalan dengan tujuan perusahaan, yaitu memberikan layanan keuangan yang aman, transparan, dan sesuai dengan aturan syariah.
Capaian Pembiayaan Syariah hingga Kuartal III-2025
Hingga kuartal III-2025, WOM Finance telah menyalurkan pembiayaan syariah sebesar Rp 151 miliar. Segmen Motor Baru Syariah menjadi kontributor terbesar terhadap penyaluran tersebut. Saat ini, pembiayaan berbasis syariah berkontribusi sekitar 3,5% terhadap total portofolio pembiayaan perusahaan hingga akhir September 2025.
Pencapaian ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam bisnis pembiayaan syariah, yang semakin diminati oleh masyarakat.
Upaya OJK dalam Pengembangan Industri Keuangan Syariah
Sebelumnya, OJK menyampaikan bahwa pihaknya terus berupaya mendorong pengembangan industri keuangan syariah agar semakin menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Termasuk dalam hal ini adalah segmen UMKM dan masyarakat yang belum terlayani oleh lembaga keuangan formal.
Dengan dukungan dari OJK dan komitmen dari institusi seperti WOM Finance, diharapkan pengembangan industri keuangan syariah akan terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.